You are currently browsing the daily archive for January 26, 2008.
Perbedaan cara pandang soal sensor sudah bisa terbacasejak dini. Edaran pers pihak pemohon berjudul “MFISarankan Lembaga Pengganti LSF yang Lebih Demokratis”, sementara edaran pers pihak termohon berjudul “LSF: Tanpa Sensor Film Moral Bangsa akan Rusak”.
Daftar nama ahli dan saksi dari pihak pemohon jauh lebih ramping daripada daftar yang diajukan pihak pemerintah, DPR serta LSF. Total saksi dari pihak pemohon adalah 5 (lima) orang: Seno Gumira Ajidarma, Gunawan Muhammad, Nono Anwar Makarim, Budiati Abhiyoga, dan M. Fadjroel Rachman (awalnya nama ini sempat ditolak).
Keterangan ahli dari pihak pemohon dimulai oleh Seno Gumira Ajidarma yang hadir dalam kapasitas sebagai akademisi film. Termasuk di dalam inti keterangan SGA adalah mempertanyakan relevansi keberadaan LSF di tengah samudra informasi yang jelas-jelas tidak mungkin dikontrol oleh satu pihak saja, melainkan perlu pengalihan tanggung-jawab dengan memberdayakan publik. Berlanjut dengan keterangan M. Fadjroel Rachman yang memperjelas soal buruknya dampak indoktrinasi yang berakibat membodohi masyarakat. Read the rest of this entry »
Recent Comments